Lamborghini Huracán LP 610-4 t

Variasi-variasi Font yang Sering Digunakan

Para pembaca Kuotabro, di era teknologi sekarang, dunia desain grafis sudah sangat berkembang dengan kencang. Hampir di semua platform, keindahan tampilan sudah menjadi perhatian lebih. Mulai dari sekedar poster pemberitahuan acara konser, isu grafis di berjenis-jenis sosial media, hingga tampilan aplikasi di layar gadget dan komputer. Segala sudah mulai mengamati bagus tidaknya sebuah desain.

Ada beberapa unsur yang bisa mempengaruhi baik tidaknya sebuah desain, salah satunya merupakan font. Pemilihan font rasanya telah menjadi satu hal yang penting dikala kamu mulai mendesain sesuatu. Salah-salah pilih font, tentu akan berimbas buruk dengan desain kamu nantinya. Tentunya tidak akan baik jikalau kau membuat undangan pernikahan melainkan menggunakan font bernuansa horor. Sangat tak sesuai. Oleh sebab itu, pemilihan ragam font sangat krusial. Tetapi, dari sekian banyak font, bagaimana metode membedakan tiap-tiap jenisnya? Hening saja, di tulisan ini akan kita bahas variasi-ragam font dan metode menginstallnya.

Pembaca Kuotabro, variasi font yang pertama ialah serif. Font serif sendiri yakni ragam font yang memiliki semacam “mata pancing” atau guratan di tiap ujung hurufnya. Font macam ini terkesan formal dan membikin mata lebih nyaman dikala dibaca dalam jumlah banyak. Sehingga ragam font ini tak jarang dipakai dalam kepentingan yang formal, seperti buku, majalah, jurnal, undangan acara legal dan sebagainya. Font ini juga bisa diaplikasikan ketika berharap membuat desain dengan kesan profesional dan formal. Beberapa font yang termasuk ragam serif misalnya Times New Roman, Georgia, Palatino, dan Garamond.

Ragam font yang kedua yakni san serif. https://kuotabro.com/ macam ini kebalikan dari font serif. Font san serif tidak mempunyai guratan di setiap hurufnya, sehingga kesan yang ditimbulkan dari font ini ialah lebih modern. Font san serif tak jarang dipakai di majalah, buku, presentasi dan lain-lain. Selain itu, karena terkesan modern, font san serif juga sering kali digunakan dalam pembuatan logo perusahaan, poster dan infografis. Teladan font san serif ialah Arial, Calibri, Helvetica, dan Avant Garde.

Ragam font berikutnya merupakan script atau handwriting. Font macam ini menandakan seperti tulisan tangan ataupun kaligrafi sehingga font ini terkesan elegan dan alami. Penerapan font ini biasanya terdapat pada desain yang mengutamakan estetika artikel seperti desain tipografi, undangan, dan lain-lain.


Tipe font keempat adalah slab serif. Font ini hampir serupa seperti serif, adalah mempunyai guratan atau “mata pancing” di tiap hurufnya. Tapi yang membedakan ialah, guratan hal yang demikian lebih tegas dan cenderung berbentuk kotak, sehingga menimbulkan kesan seperti tulisan dari mesin ketik. Selain itu, font ini lebih terkesan tebal dan besar sehingga pantas diaplikasikan dalam periklanan yang bertujuan menarik perhatian.

Demikianlah berjenis-jenis jenis font yang secara garis besar kerap dipakai dalam dunia design grafis. Biasanya dalam mendesain sesuatu, dapat dibutuhkan 2 sampai 3 macam font yang berbeda. Pemilihan kombinasi macam font yang cocok akan membuat desainmu lebih sedap dilihat. Untuk kabar lainnya dapat kalian baca di Kuotabro.

Back to posts
This post has no comments - be the first one!

UNDER MAINTENANCE